Senin, 26 Mei 2008

Cegah Satwa Punah Gigantoraptor Berkuku Tajam

Info Tim Cegah Satwa Punah

Berpengaruh Tapi berkuku tajam Setelah diselidiki lebih teliti oleh tim cegah satwa punah, para ilmuwan sadar bahwa fosil ini bukan dari keluarga tyrannosaurus. Bahkan mereka tidak pernah menemukan fosil sebelumnya. Wah, berarti ini penemuan baru! Karena itu, Tim Cegah Satwa punah beserta Para ilmuwan sepakat untuk memberi nama Gigantoraptor Erlianensis.

Para Paleontologis (ilmuwan yang ahli dalam menyelidiki fosil) memasukkannya ke dalam kelompok ooviraptosaurus. Yaitu kelompok dinosaurus berkaki dua yang berkembang biak dengan bertelur.

cegah satwa punah gigantoraptorBerdasarkan pantauan Tim Cegah Satwa Punah, Gigantoraptor Erlianensis ini memiliki kepala yg kecil. Mulutnya berbentuk paruh. Ia tidak punya gigi. Lehernya cukup panjang. Para ahli beserta tim cegah satwa punah memperkirakan dinosaurus ini punya sayap dan bulu!

Menurut pendapat para ahli, karena mirip burung, mereka menduga satwa ini termasuk satwa pemakan tumbuhan. Wah, apakah itu berarti merupakan satwa herbivora? Gigantroraptor mempunyai cakar sepanjang 20 cm. Disana ada kuku-kuku yg tajam. Ciri ini biasanya dimiliki satwa pemakan daging atau karnivora.

Para ahli belum memastikan. Mereka memperkirakan gigantoraptor suak menyantap tumbuhan muda. Selain itu, ia juga diduga memakan satwa lain yg lebih kecil atau bahkan telur dinosaurus lain.

Gigantoraptor Erlianensis yg ditemukan kali ini diperkirakan masih berumur muda. Para ahli yakin bahwa ukuran satwa ini saat dewasa bisa jauh lebih besar lagi.

Cegah Satwa Punah Gigantoraptor Erlianensis

Info Tim Cegah Satwa Punah

Cegah Satwa Punah Gigantoraptor Erlianensis fosil

Tim Cegah Satwa Punah menemukan fosil dinosaurus di gurun bagian China. Menurut Tim Cegah Satwa Punah, Para ilmuwan mengiranya sebagai Tyrannosaurus (Pemakan daging yg buas). Ukuran tubuhnya mirip sekali dengan T-Rex.

Cegah Satwa Punah Gigantoraptor Erlianensis

Panjang fosil sekitar 8 meter, Tinggi hampir 5 meter atau seukuran jerapah masa kini sedangkan beratnya 1.5 ton

Cegah Satwa Punah Salamander

cegah satwa punah salamander

Info by Tim Cegah Satwa Punah.
Salamander atau kecebong raksasa memiliki tubuh sedikit unik karena satwa salamander ini berbadan kecil memanjang, berekor panjang, dan berjari pendek yg berselaput.

Ciri yg mudah diketahui dari satwa salamander yaitu satwa yg berkulit basah, Oleh karena itu salamander dapat ditemukan ditempat-tempat yg lembab. Dengan Kekuatan ekor yang kuat, salamander menggunakannya sebagai baling2 waktu berenang.

Menurut Informasu dari Tim Cegah Satwa Punah, salamander gemar memakan cacing dan serangga, menghabiskan masa dewasanya didaratan serta salamander bertelur di air.

cegah satwa punah salamander kecebong raksasa
Bayangkanlah Salamander seperti kecebong raksasa, lengkap dgn insang bulunya disisi luar kepala. Berdasarkan Tim Cegah Satwa Punah, anda harus berhati-hati jika bertemu dengan salamander si kecebong raksasa karena hampir semua jenis salamander mengeluarkan cairan beracun dari kelenjar kulit yg berguna untuk menghalau mangsa.

Sumber: Majalah anak2
ditulis ulang : Tim Cegah Satwa Punah