Cegah Satwa Punah Hiu

Info Tim Cegah Satwa Punah

Berita Cegah Satwa Punah - Megalodon atau si gigi raksasa adalah jenis hiu yang hidup antara 1 juta sampai 20 juta tahun lalu. Besar giginya 17 cm atau sebesar tangan manusia. Hiu hidup sejak zaman Devonian antara 350 juta sampai 400 juta tahun lalu.

Hiu diperkirakan keturunan ikan Cladoselache yang ada di zaman Devonian. Menurut member Cegah Satwa Punah, Para peneliti juga telah menemukan fosil tertua hiu, Doliodus Problematicus. Fosil itu berumur 409 juta tahun!

Cegah Satwa Punah Buaya

Info Cegah Satwa Punah

Berita dari member cegah satwa punah - Di zaman 110 juta tahun lalu, hidup Saarcosuchus Imperator. Nama panggilannya Super Croc! Panjang badannya 12 meter. Kira-kira sepangjang bis kota. Lalu beratnya 8000 kg, Pantas saja disebut buaya SUPER!

Buaya hidup sejak zaman Triassic, yaitu sekitar 220 juta tahun lalu. Menurut Tim Cegah Satwa Punah, Para peneliti menyimpulkan buaya termasuk anggota keluarga archosaurus (Dinosaurus dan Burung).

Cegah Satwa Punah kura-kura

Info Tim Cegah Satwa Punah Kura-kura
Menurut para ahli cegah satwa punah, keluarga kura-kura sudah lama tinggal di bumi ini. Kira-kira, lebih dari 200 juta tahun lalu!

Salah satu buktinya fosil tertua kura-kura, Proganochelys. Fosil itu berasal dari akhir zaman Triassic, sekitar 210 tahun lalu.
Tapi, siapa tahu, ada fosil lain yang lebih tua?



Proganochelys bukan satu-satunya fosil kura-kura yang istimewa. Ada juga Archelon. Fosil ini yang terbesar!

Panjangnya 4 meter. Lebih panjang daripada panjang badan manusia dewasa!

Archelon diperkirakan hidup 70 juta tahun lalu oleh tim cegah satwa punah.

Gambar Cegah Satwa Punah Archelon

Cegah Satwa Punah Kecoa

Info Cegah Satwa Punah

Kecoa Raksasa
Hasil Tim Cegah Satwa Punah memberitakan, Para peneliti menemukan fosil kecoa yg panjangnya 9 cm beberapa tahun yg lalu. Itu dua kali lipat lebih besar daripada ukuran kecoa biasa!

Pendapat member cegah satwa punah, Fosil itu bernama Arthopleura Pustulatus. Umurnya 300 juta tahun! Kira2 55 juta tahun sebelum dinosaurus pertama muncul. Kecoa adalah salah satu jenis serangga tertua didunia. Hewan ini hidup sejak zaman Carboniferous, 290 juta sampai 350 juta tahun lalu!

Cegah Satwa Punah Kuda Nil

Berita Cegah Satwa Punah

Menurut tim Cegah satwa punah, Kuda Nil artinya kuda air. Mungkin karena satwa kuda nil selalu menghabiskan sebagian besar waktu nya di air. Walaupun satwa ini bernama kuda nil, tetapi satwa kuda nil ini berkerabat dekat dengan sapi daripada kuda.

Meskipun satwa kuda nil berbadan gemuk, tetapi kuda nil memiliki penglihatan, pendengaran dan penciuman yg baik. Para satwa kuda nil selalu hidup dalam sebuah kelompok. Waktu kecil, kuda nil ini paling senang saat menunggang punggung ibunya. Sebab induk dari satwa kuda nil ini khawatir kalau anak kuda nilnya akan diserang buaya.

Info Tim Cegah Satwa Punah - Makanan kesukaan satwa kuda nil adalah rumput, Tetapi terkadang juga suka menjarah hasil panen penduduk desa sehingga menyebabkan kerusakan.

Cegah Satwa Punah Orang Utan Melahirkan

Berita Satwa Orang Utan diliput Tim Cegah Catwa Punah

Orang Utan Kalimantan melahirkan di Ragunan.

Meski baru berumur 10 tahun, Billi sudah melahirkan bayi mungil bernama olive. Billi melahirkan anak pertamanya ini setelah mengandung hampir 9 bulan lamanya. Billi merupakan penghuni Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan. Kelahiran Olive menambah koleksi orang utan Ragunan menjadi 14 ekor.

Pengamatan Tim Cegah Satwa Punah, Billi melahirkan di dalam kandangnya yang berada di atas pohon. Saat melahirkan, ia ditemani pasangannya, yang bernama Gomboh. Walaupun usia Gomboh masih 12 tahun, Olive merupakan anak keduanya. Namun bagi Billi, Olive merupakan anak pertama. Hebatnya lagi Billi melahirkan secara alami tanpa bantuan medis.

Kabar member Cegah Satwa Punah, Para perawat satwa di Ragunan belum berani menyentuh Olive karena Billi sangat PROTEKTIF terhadap anaknya. Untuk memperlancar pemberian ASI, pengelola Ragunan sudap menyiapkan menu spesial. Biasanya Billi hanya diberi menu buah-buahan dan air putih. Tapi kali ini dilengkapi dengan makan tambahan, seperti es teh manis, jus buah, dan jagung rebus.

Sumber: Majalah Berani, ditulis ulang :Tim Cegah Satwa Punah