Pelestarian Cegah Satwa Punah

Organisasi cegah satwa punah melakukan kegiatan pelestarian satwa indonesia :
Membangun Pusat Penyelamatan Satwa

1. Membantu evakuasi satwa dilindungi yang disita dari perdagangan satwa ilegal
2. melepas Satwa liar kembali ke habitat
3. Evakuasi dan translokasi satwa dari korban pembantaian
4. pengobatan terhadap satwa korban bencana
5. Mendorong aparat untuk menegakkan hukum mengenai perlindungan satwa liar dari kepunahan
6. Menyelamatkan satwa penyu yang mendarat di pantai dan mencegah perburuan satwa penyu indonesia

2001-2004 polisi kehutanan menyita 1900 ekor satwa dari pasar burung dan kepemilikan ilegal. 2004, ProFauna telah melepas lebih dari 1300 ekor satwa ke alam bebas.
1994, ProFauna memulai kegiatan investigasi perdagangan satwa liar dan praktek kekejaman satwa.

Ratusan perdagangan satwa ilegal dan kekejaman terhadap satwa telah diungkap oleh ProFauna. Hasil investigasi ProFauna dengan data kuat menjadi bukti dan senjata bagi penegak hukum untuk menindak praktek perdagangan satwa langka yang dilindungi.

Mari bergabung bersama Organisasi cegah satwa punah dalam mencegah satwa mulai dari sekarang, lestarikan satwa satwa indonesia dari kepunahan.

Konservasi Satwa bersama cegah satwa punah

Kampanye Cegah Satwa Punah 2008

Organisasi Cegah Satwa Punah menyatakan Konservasi Satwa Bagi Kehidupan adalah lembaga independen non profit satwa liar dan habitatnya.

Ajang ProFauna adalah kampanye, pendidikan, investigasi, penyelamatan satwa dan pengamatan satwa liar indonesia yang bertujuan untuk mencegah satwa punah secara scepat di indonesia. Rusakannya habitat dan eksploitasi berlebihan merupakan sebab utama satwa liar indonesia menjadi punah.

Lemahnya kesadaran masyarakat terhadap pelestarian & cara mencegah satwa liar dan habitatnya lah yg menjadi salah satu alasan dan proses mengapa satwa indonesia punah. Dan juga berbagai praktek kekejaman terhadap satwa / kegiatan eksploitasi satwa yang mengatasnamakan konservasi. Untuk itu Organisasi cegah satwa punah ada untuk melindungi satwa liar Indonesia.

Cegah Satwa Indonesia Punah

Sebanyak 300.000 jenis satwa liar atau 17% satwa di dunia terdapat di Indonesia.

Indonesia memiliki daftar panjang tentang satwa liar yang terancam punah. Sekarang jumlah satwa liar Indonesia yg terancam punah adalah 147 jenis satwa mamalia, 114 jenis satwa burung, 28 jenis satwa reptil, 91 jenis satwa ikan dan 28 jenis satwa invertebrata (IUCN, 2003). Satwa-satwa tersebut akan punah dari alam jika Tidak cepat2 cegah satwa punah.

Perdagangan satwa liar menjadi ancaman serius bagi kelestarian satwa liar Indonesia. 95% satwa yang dijual di pasar adalah hasil tangkapan dari alam, bukan hasil penangkaran. Semakin langka satwa tersebut semakin mahal pula harganya.

Mari bersama cegah satwa punah mulai dari sekarang

Cegah Satwa Harimau Punah

Organisasi Cegah Satwa Punah sedang meninjau Harimau Sumatra hanya ditemukan di Pulau Sumatra di Indonesia. Satwa Harimau sumatra ini populasi berkisar 400-500 ekor terutama hidup di Taman-taman nasional di Sumatra.

Satwa harimau sumatra ini merupakan spesies harimau terkecil. Menurut Organisasi Cegah Satwa Punah, harimau sumatra jantan memiliki pangjang rata2 92 inci dari kepala ke buntut dengan berat 300 pound. Betinanya rata-rata memiliki panjang 78 inci dan berat 200 pound.

Pencegahan satwa harimau ini harus segera dilaksanakan tindak antisipasinya... Satwa Harimau Sumatra di indonesia mulai menipis dan mendekati istilah "satwa punah". Oleh karena itu Organisasi beserta kru CEGAH SATWA PUNAH membangun pos darurat ikhlas bagi siapapunyg igin membantu usaha Mencegah Satwa Punah.